Manajemen waktu
Rencana waktu belajar
Target rencana belajar tidak perlu tinggi, tetapi konsisten dengan apa yang dipelajari. Waktu efektif untuk belajar yaitu 6 bulan atau sekitar 2 jam perhari. Sebagai contoh rencana belajar sederhana:
- Bulan ke-1 & 2: Mempelajari teori melalui kelas, course atau bootcamp.
- Bulan ke-3: Praktek terhadap materi yang telah dipelajari.
- Bulan ke-4: Mengevaluasi kembali materi yang belum dimengerti.
- Bulan ke-5: Membuat portofolio.
- Bulan ke-6: Magang atau Kontes.
Membuat peta materi belajar
Panduan ini penulis mencoba untuk membuat kurikulum sebagai programmer pemula. Untuk tingkatan lanjut perlu memilih dan memilah materi mana yang sesuai dengan kebutuhan acuan belajar sehingga jalur pembelajaran menjadi jelas. Saat ini belum ada learning path khusus, hanya tersedia satu jalur (R > Python > SQL > dan seterusnya).
Aturan imbalan atau sanksi
Tergantung kesepakatan dengan diri sendiri, penghargaan atau hukuman dapat diberikan jika telah menyelesaikan materi yang ditentukan. Hal ini melatih tanggung jawab agar sesuai dengan target belajar yang telah ditentukan sebelumnya.
Tidak berharap sempurna
Setiap pembelajaran butuh proses yang tidak instan, terkadang perlu mencoba berkali-kali agar lebih memahami materi.
Lakukan evaluasi secara berkala
Pentingnya evaluasi untuk menganalisa kekurangan apa saja yang perlu diperbaiki. Misalnya ada materi atau istilah di bagian sub-bab yang masih belum dimengerti untuk dibaca ulang. Terlebih lagi jika ada syntax yang tidak sesuai antara materi dengan hasil keluaran saat praktik langsung.
Reuse
Citation
@online{qurrotul_ainur2024,
author = {Qurrotul Ainur, Hervy},
title = {Manajemen Waktu},
date = {2024-03-12},
url = {https://hervyqa.dev/programming/start/strategi-pembelajaran/manajemen-waktu/},
langid = {en}
}